Resensi oleh Noviane Asmara
The Vampire
Diaries: The Return: Nightfall
Penulis : L. J. Smith
Penerjemah : Nengah Krisnarini
Penyunting : Moh. Sidik Nugraha
Penerjemah : Nengah Krisnarini
Penyunting : Moh. Sidik Nugraha
Pemeriksa Aksara: Dian
Pranasari
Pewajah Isi: Dinar
Ramdhani Nugraha
ISBN : 978-979-024-358-3
Tebal : 695 Halaman
Harga : Rp 89.000
Cover : Soft Cover
Penerbit : Atria
Penerbit : Atria
Cetakan I : Juli 2011
Buku The
Vampire Diaries kali ini, tidak seperti empat buku sebelumnya. Kali ini, The
Vampire Diaries hadir lebih ‘seksi’, sangat seksi malah. Seksi dari segi
ketebalan bukunya yang mencapai enam ratus Sembilan puluh lima halaman, juga
seksi dari segi kover. Lihat saja gambar yang tercetak di kovernya―seorang
gadis cantik nan seksi dalam balutan gaun merah darah dengan sayap keemasan
yang menyembul di balik punggungnya.
Ketika saya
mengira kisah Elena, Stefan dan Damon telah berakhir di buku Dark Reunion,
ternyata saya salah. Karena L.J. Smith tidak membiarkan itu terjadi. L. J.
Smith masih ingin cerita ini berlanjut, dan terciptalah The Return:
Nightfall, yang menjadi buku pertama.
Di buku
ini dikisahkan tentang kebangkitan Elena. Elena telah kembali dari alam lain.
Ia sudah melewati beberapa fase dan bermetamorfosis menjadi wujud yang berbeda
dalam rentang waktu yang tidak begitu lama. Manusia, vampir, anak spiritual
hingga kembali menjadi manusia.
Saat
dalam fase anak spiritual, Elena kehilangan jati dirinya. Dia tidak tahu siapa
dirinya, tidak mengenal siapa pun, tidak dapat bicara dan begitu rapuh. Yang
dia kenal hanyalah Stefan―sosok terakhir yang dia cintai. Saat itu Elena
bak seorang bayi mungil yang polos dan lugu. Dia tidak mengetahui apa yang
harus dia perbuat dan sangat membutuhkan perlindungan.
Dan tentu
saja Stefan―sang pujaan hati dengan tetap setia terus menjaganya, mengasuhnya,
memeluknya dan juga mencintainya, hal itu membuat Elena merasa terlindungi dan
bahagia.
Di sisi
lain, hal aneh terjadi pada Damon. Damon yang di dalam Dark Reunion
diceritakan bersatu dan akur dengan Stefan demi memberantas musuh mereka, kini Damon
bersikap seperti sedia kala. Damon menjadi sosok seperti pertama dia datang ke
Fell’s Church.
Damon
kembali menjadi sosok kejam, misterius tetapi tetap memikat para perempuan. Dia
memanfaatkan semua pesona dan kekuatannya untuk mengambil yang dia mau. Tapi
kini, sifat kejam Damon, terasa berbeda. Ada satu kekuatan yang ‘menumpangi’
Damon dan menyetirnya hingga Damon sendiri tidak menyadarinya. Kekuatan yang
sangat dahsyat. Kekuatan yang Damon sendiri pun tidak sanggup melawannya. Damon
teperdaya dan menjadi budak atas kekuatan jahat itu. Tapi sekuat apa pun
kekuatan itu, anehnya Damon tetap mencintai Elena.
Sebuah
kekuatan yang dari dulu telah mengintai Fell’s Church. Kekuatan itu begitu
jahat. Sampai-sampai Elena, Stefan dan sahabat-sahabat Elena harus menanggung
risikonya.
Mereka
tidak pernah mengira akan datang kekuatan sejahat dan sedahsyat itu, bahkan
bukan hanya mereka yang terancam, tapi Damon pun turut terancam.
Kisah di The
Return: Nightfall ini sebenarnya tidak terlalu istimewa. Tetapi ide L. J.
Smith untuk terus mengembangkan cinta segitiga antara Elena dan Salvatore
bersaudara ini memang patut diacungi jempol. Di saat saya mengira kisah ini
telah berakhir dan akhir semuanya bahagia, ternyata Smith mematahkannya dengan
menyuguhkan kisah yang baru, konflik yang baru dan tokoh antagonis yang baru.
Dan buku
kedua The Return pun yang berjudul Shadows Souls, akan menjawab
rasa penasaran yang dibiarkan menggantung dalam Nightfall.
Tapi
sepertinya, tokoh idola saya tetaplah Damon. Walau Damon selalu jahat, selalu
memanipulasi orang dan juga senang mengganggu orang, tapi saya berkeyakinan,
sebenarnya hati Damon tidak sejahat yang dia perlihatkan. Buktinya dia tetap
mencintai Elena. Dia tipe laki-laki sejati yang hanya jatuh cinta pada satu
perempuan.
Ups, tapi
di Nightfall ini, ternyata hati Damon sedikit terbelokkan oleh sosok
perempuan yang lumayan cantik, dan hal ini mengganggu pikirannya.
Hmm,
siapa coba perempuan yang beruntung itu. Yang jelas pasti bukan saya :p

Tidak ada komentar:
Posting Komentar